Selasa, 02 Juni 2015

Harapan dan Cita-Cita



Harapan dan Cita-Cita


Di waktu kecil cita-cita saya adalah menjadi seorang masinis kereta api, mengapa memilih masinis ? Karena menurut saya masinis itu adalah pahlawan yang berperan penting dalam perjalanan kereta. Cita-cita itu pun masih terbesit sampai saya memasuki masa-masa SMP, karena rekan-rekan saya tahu kalau cita-cita saya adalah menjadi seorang masinis, kebanyakan rekan-rekan saya menanyakan tentang kereta api di Indonesia. Mulai dari perjalanan kereta, nama-nama stasiun kereta, hingga jadwal perjalanan kereta jarak jauh, satu persatu saya jawab dengan sepengetahuan yang saya dapat. Hingga memasuki tingkat SMK pun masih banyak yang bertanya-tanya kepada saya perihal kereta api, dengan senang hati saya menceritakan dan memberitahu kepada mereka semua.

Cita-cita saya tersebut mulai saya rasakan di awal-awal masa SMK, di sekolah kejuruan pasti ada  PKL/PSG itu adalah syarat wajib kelulusan, hingga saya mengambil keputusan untuk PKL di PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Dipo Lokomotif Tanah Abang selama satu bulan, di tempat PKL saya banyak bertanya ke pegawai masinis senior. tidak hanya bertanya saja saya pun ikut serta dalam proses langsiran lokomotif, di situ saya mulai merasakan bagaigimana asyik nya menjadi seorang masinis walaupun hanya ikut proses langsiran lokomotif saja. Itulah pengalaman berharga saya yang tak akan pernah terlupakan.

Setelah lulus dari SMK saya melanjutkan pembelajaran saya di Teknik Mesin Universitas Gunadarma, berawal dari sini lah saya merasa nyaman berada di jurusan teknik mesin. Saya berharap, setelah lulus nanti saya ingin terjun di dunia kerja perkeretaapian. karena, itu adalah cita-cita yang saya tanamkan dari usia dini. Semoga harapan dan cita-cita saya terwujud. amiiinnn